Grab Your Sushi & Go at SUSHI KIOSK

Mungkin nama SUSHI KIOSK  sudah tidak terlalu asing lagi di telinga kita. Tempat ini berada di bawah manajemen yang sama dengan Sushi Tei, namun kalau biasanya di logo SUSHI KIOSK terdapat tulisan by Sushi Tei, kini SUSHI KIOSK  menampilkan logo dan penampilan barunya yang lebih independen tanpa tambahan tulisan tersebut. Gerai SUSHI KIOSK di Mal Puri Indah merupakan salah satu gerai yang sudah  mengaplikasikan penampilan baru ini.

Dengan konsep grab & go, kita dapat memilih langsung sushi dan kawan-kawannya yang tersaji di display untuk kita takeaway ataupun makan di tempat. Kita tinggal mengambil keranjang di bagian depan SUSHI KIOSK, memilih makanan dan minuman yang kita inginkan, lalu membayar di kasir.

Tempat ini cocok banget buat kalian yang lagi ngidam sushi, namun sedang gak punya banyak waktu untuk duduk manis, memesan, dan menunggu sushi disajikan. It took me a few minutes just to have my sushi ready to eat, just put it in the basket, pay, and eat.

Chuka Iidako - IDR 39,000 ++

One of my favorite appetizer in Sushi Tei, also available in SUSHI KIOSK. Oh that chewy and yummy baby octopus.

Stamina Roll - IDR 27,000 ++

Biasanya saya makan sushi yang berisikan seafood, entah ikan, ataupun udang, namun entah kenapa hari itu saya tertarik dengan Stamina Roll yang berisikan teriyaki chicken, & cashew nuts ini.

Stamina Roll

The combination worked quite well, yumm.

Salmon Onigiri - IDR 6,000 ++

Karena sedang kangen onigiri, sayapun tertarik membeli Salmon Onigiri ini. Rasanya not bad, hanya saja saya pikir nasinya dibumbui, namun rupanya bland.

Caramel Pudding - IDR 17,000 ++

Boleh dibilang, Caramel Pudding merupakan salah satu menu dessert favorit saya, jadinya sayapun tergoda membeli ini. Yumm!

Birthday Sushi - FREE

Nah, sama seperti di Sushi Tei, di SUSHI KIOSK kita juga bisa mendapatkan sushi ulang tahun gratis jika kita berulang tahun di bulan itu. Kebetulan saya datang ke sana sehari sebelum ulang tahun saya, dan sayapun mendapatkan sushi di atas ini.

And  talking about Japanese food, I haven't even started to write my Japan trip day 1 post. Oh forgive my laziness. Writing soon! Meanwhile, enjoy your sushi!

-------
SUSHI KIOSK
Mal Puri Indah - GF
Jakarta
Tel. (021) 582 2505
www.sushikiosk.co.id
Twitter/Instagram @SushiKiosk

STREET FOOD FESTIVAL Radio Dalam

Pertama kali saya mendengar nama STREET FOOD FESTIVAL, saya berpikir nama ini merupakan nama salah satu event outdoor yang diisi oleh jajanan kaki lima, rupanya STREET FOOD FESTIVAL merupakan nama suatu tempat makan yang menyajikan berbagai kuliner khas Indonesia serta stall-stall jajanan kaki lima. Ada beberapa cabang STREET FOOD FESTIVAL di Indonesia, salah satunya yaitu STREET FOOD FESTIVAL Radio Dalam yang belum lama dibuka. Letaknya ada di atas Alfa Midi, tepat di sebelah Holycow Radal.

Saya duduk di area indoor yang dinding-dindingnya berhiaskan mural bergambarkan ondel-ondel, tokoh-tokoh Si Unyil, sampai peta kuliner Indonesia, sangat Indonesia pokoknya.

Ada beberapa stall jajanan kaki lima seperti tahu gejrot, kue rangi, kue pancong, juga kue cubit.

Selain itu, kita juga dapat memilih langsung makanan yang ada di display. Menu lauk dan sayur ini biasanya berubah setiap harinya.

Buat yang lebih suka duduk di luar atau merokok, terdapat area outdoor yang menghadap ke jalan.

Beberapa menu juga dapat dipesan langsung dari buku menu. Berikut beberapa menu makanan dan minuman yang saya cicip di STREET FOOD FESTIVAL Radio Dalam.

Lontong Sayur - IDR 23,000

Lontong sayur dengan kuah santan gurih, potongan lontong, labu, juga kerupuk kulit, simply delicious. 

Rawon Daging - IDR 32,000

Rawon Daging-nya juga enak, kuahnya pas, potongan dagingnya cukup banyak, dilengkapi dengan telor asin dan sambal. Sedap!

Tahu Gejrot - IDR 16,000

Lumayan untuk mengobati rasa rindu terhadap tahu gejrot.

Ice Bolero Mix 8 - IDR 32,000

Buat yang kepengen makan es-esan, ada beberapa variasi Ice Bolero yang bisa ditemukan di STREET FOOD FESTIVAL. Saya memesan Ice Bolero Mix 8 yang berisi matcha pudding, sweet ball, tao suan,  peanut, pearl, green tea ice cream. Menurut saya rasanya kurang manis, dan mungkin belum bisa disejajarkan dengan brand-brand dessert ala Taiwan yang populer di Jakarta, tapi lumayanlah untuk mengademkan tenggorokan di siang hari yang panas.

Sekedar ingin ngemil-ngemil dan minum sesuatu yang dingin dan segar, berikut adalah beberapa minuman favorit pengunjung di STREET FOOD FESTIVAL.

Ice Cincau Susu - IDR 18,000

Ice Longan Honey Tea - IDR 20,000

Teh Tarik Ice - IDR 18,000

Ingin menikmati menu-menu street food Indonesia namun malas panas-panasan? STREET FOOD FESTIVAL bisa jadi pilihan untuk nongkrong, ngadem, atau juga berbuka puasa karena sebentar lagi kita sudah akan memasuki bulan suci Ramadhan, sambil menikmati berbagai pilihan kuliner Indonesia.

-------
STREET FOOD FESTIVAL RADAL
Radio Dalam Raya no 14 (di atas AlfaMidi)
Tel. (021) 7253802
Instagram @sffradal

Delicious and Affordable Peranakan Cuisine at SELERA MENEER

Kalau kalian melewati Jl. Ahmad Dahlan di daerah Jakarta Selatan, kalian akan menemui banyak restoran di sisi kiri dan kanan jalan, salah satunya sebuah tempat bernama SELERA MENEER yang di papan namanya tertulis menawarkan authentic comfort food.

Suasana tempat ini dibuat berkesan agak-agak jadul, tradisional, pelayannyapun mengenakan kebaya encim dan kain batik. Saya datang pada hari Minggu siang, dan cukup banyak tamu yang menikmati makan siang di SELERA MENEER.

Berikut beberapa menu makanan yang saya coba di SELERA MENEER.

Bitterballen - IDR 15,000

Bitterballen ini tersaji 3 potong per porsinya.

Bitterballen

Penganan asal Belanda yang disajikan SELERA MENEER ini rasanya enak, terutama saat masih hangat.

Bakmi Djowo Mbah Kam Soo - IDR 25,000

Saya memang mudah tergoda segala jenis mie, dan jadilan saya memesan Bakmi Djowo Mbah Kam Soo yang merupakan salah satu menu rekomendasi di SELERA MENEER. Saat memesan pelayannya menanyakan apakah saya ingin mie-nya nyemek (basah) dan tingkat kepedasan yang diinginkan.  Dan seperti inilah penampilan Bakmi Djowo Mbah Kam Soo yang nyemek dengan tingkat kepedasan sedang sesuai pesanan saya. Rasanya manis, tidak terlalu pedas, dengan isi sayur-sayuran, kekian, ayam, bawang goreng, juga acar. Sedap!

Galantine - IDR 27,500

Menu andalan lain dari SELERA MENEER adalah Galantine yang tersaji dengan kentang goreng, telur, keripik kentang, juga sayuran. Buat saya bumbunya agak terlalu manis, tapi buat yang suka rasa manis, mungkin rasa Galantine ini pas di lidah.

Lontong Cap Gomeh Sam Po Kong - IDR 30,000

Menu lain dengan logo jempol di buku menu adalah Lontong Cap Gomeh Sam Po Kong ini yang juga rasanya memuaskan, gurih dan sedap.

Nasi Kuning Entjiem - IDR 30,000

Salah satu menu yang saya lihat banyak dipesan juga oleh meja-meja sebelah adalah Nasi Kuning Entjiem ini yang memang penampilannya memang menggugah selera dan ternyata memang rasanyapun enak.

Pisang Goreng Kakeko - IDR 18,000

Untuk makanan penutup, saya mencoba Pisang Goreng Kakeko, yaitu pisang goreng dengan taburan keju, coklat, dan kacang, NYAM!

Es Jeruk - IDR 18,000

Teh Manis - IDR 6,000

SELERA MENEER menawarkan makanan dengan rasa yang memuaskan menggunakan resep keluarga dengan harga yang sangat bersahabat, apalagi mengingat lokasinya yang terletak di daerah Jakarta Selatan. Boleh dibilang harga makanannya hanya berkisar sekitar IDR 20,000-30,000an untuk makanan berat, mungkin paling mahal Sop Buntut seharga IDR 60,000. Kesimpulannya, SELERA MENEER worth a try!

-------
SELERA MENEER
Jl. KH Ahmad Dahlan No. 30
Tel. (021) 29055155

JAPAN TRIP: 20 Random Facts about Japan

Before I start writing about my daily journey in Japan, I would like to share some random things I found while travelling there. Happy reading!

1. Saya jarang melihat orang overweight di Jepang, dan pria-pria Jepang good looking! Mostly sih.
2. 'Sumimasen' adalah kata yang paling banyak saya gunakan dan ucapkan di Jepang. Mau panggil pelayan 'sumimasen', mau permisi 'sumimasen', mau minta tolong 'sumimasen', gak sengaja nyenggol orang 'sumimasen'.
3. Beda kota, beda sisi antrian eskalator, kalau di Tokyo sebelah kiri, makan di Osaka dan Kyoto sebelah kanan.
4. Orang Jepang kalo antri rapi banget! Dan walaupun sepanjang apapun gak ada yang ngeluh. Kagum! Terutama bagi anak Jakarta seperti saya yang selalu ngenes liat antrian ala orang Indonesia yang udah deh mending gak usah dibahas daripada sakit hati.
5. Japanese take Disneyland seriously! Really! Mereka ke Disneyland minimal dengan bando atau topi karakter Disney. Kalian juga akan lihat satu keluarga dari bapak sampai anak pakai baju Mickey Mouse kembaran, atau couple dengan baju Toy Story kembaran. Selain itu, banyak yang bawa boneka ataupun tasnya dipenuhi gantungan kunci boneka karakter Disney favoritnya dari berbagai season. Gak lupa juga mereka membawa koleksi popcorn bucket Disney character. So you better prepare your Disney outfit (UNIQLO is the best place to buy cheap Disney themed clothing with fair price). More than that, kids were queueing to meet Disney characters and asked them to sign their signatures collection book. 
6. And the one think I miss about Japan the most is their convenience store or konbini. Konbini menjual berbagai jenis makanan siap saji mulai dari onigiri , salad, sandwich, pasta, bento, sampai dessert seperti cheesecake, tiramisu, pudding, dan sebagainya dengan harga terjangkau dan rasa yang enak! Note: hampir semua tulisannya dalam bahasa Jepang, siap-siap deh bingung atau install translator. Masih soal makanan, hampir di semua restoran, selain harga, tercantum juga jumlah kalori dari makanan tersebut. Kalau di supermarket atau konbini sih sudah pasti tercantum jumlah kalori dari makanan tersebut.
7. I see many people riding bicycles, terutama biasa ibu-ibu muda bonceng anaknya pergi atau pulang sekolah. Banyak juga anak muda yang naik sepeda ke mana-mana. Bukan ala bike to work di Indonesia yah, tapi memang casually mereka naik sepeda, dan ada jalurnya.
8. I really love how the cashiers use tray when accepting money and giving change, dan bagaimana rapinya mereka kasih kembalian kalau berupa uang kertas.
9. Memang jalur kereta di Jepang agak membingungkan karena ada banyak sekali operator dan satu operator saja linenya banyak banget. Bukan hanya itu, misal di satu jalur saja, ada berbagai macam kereta, dari local, sub-express, semi-express, express, rapid express, limited express. Nah loh! Tapi yang penting adalah tahu ke mana tujuan kita, dan lihat di peta jalur, kereta jenis apa saja yang berhenti di stasiun tujuan kita. Perhatikan juga kereta yang lewat, apakah itu kereta local, ataukah express, atau yang lainnya.
10. Agak sulit menemukan tempat sampah di sana, dan kalaupun ada, biasanya tempat sampah untuk pet bottle dan kaleng lebih banyak, dan kebanyakan ada di dekat vending machine.
11. Bicara soal vending machine, kebanyakan vending machine ini menjual minuman dingin, mulai dari air mineral sampai kopi. Nah lokasi vending machine ini benar-benar ada di mana-mana, dari jalan besar, sampai di depan rumah di gang-gang.
12. Masih bicara soal machine, mungkin kecanggihan Jepang sudah tidak usah diragukan lagi yah. Mesin di mana-mana, banyak restoran menggunakan mesin untuk pemesanannya, beli tiket masukpun ke beberapa museum harus kita lakukan sendiri via Loppy Machine yang ada di Lawson.
13. Kalau saya melihat orang-orang yang baca buku di kereta, kebanyakan cover buku mereka disampul menggunakan sampul dari bahan kain yang banyak dijual di toko-toko buka.
14. Rasanya orang Jepang sangat suka soft serve ice cream dan crepes yah, karena di mana-mana kita bisa menemukan dua makanan ini.
15. Baju-baju di Jepang banyak yang bagus namun harganya tidak terlalu mahal. Bahkan saya sempat beli baju dengan harga yang kalau dirupiahkan tidak sampai IDR 100,000. UNIQLO di Jepang lebih murah dan pilihannya jauh lebih banyak dari di Jakarta, kira-kira setengah dari harga di Jakarta lah. Saya juga baru tahu, di Jepang UNIQLO dan GU merupakan 2 toko berbeda. Nah, saya pernah nyobain baju di beberapa toko, dan biasanya di fitting room harus lepas sepatu ketika mencoba baju.
16. Toilet di Jepang memang paling oke, kebanyakan sudah dilengkapi berbagai tombol canggih di bidet.
17. There are so many animals cafe in Japan, yang paling banyak sih yang saya lihat sih cat cafe.
18. Hampir di semua restoran ataupun toko-toko yang menjual oleh-oleh makanan terdapat replika makanan yang membuat kita lebih mudah membayangkan menu yang akan kita pesan ataupun beli.
19. Japanese girls love wearing socks! Dan banyak juga toko kaos kaki yang menjual model-model kaos kaki unik yang gak akan kita temukan di Jakarta.
20. Kebanyakan harga-harga yang ada di toko belum termasuk tax 8% (Revised: 10% by October 2019), jadi kalau mau belanja, diperhatikan dahulu apakah harga tersebut sudah termasuk tax atau belum. Di daerah yang ramai turis, banyak toko yang menawarkan duty free shopping, namun setiap toko memiliki persyaratan yang berbeda, seperti minimum pembelian 5,001 JPY ataupun 10,001 JPY

Well, enough for now. Posting again soon!

-------
JAPAN TRIP SERIES 2019
Furano-Biei Day Trip: Farm Tomita, Shikisai No Oka, Blue Pond
Sapporo: The Food Journal
Sapporo: The Vibrant City of Hokkaido (And Where to Stay)
Falling in Love with Yokohama's Charm
Starbucks Reserve® Roastery Tokyo
Reasons to Stay Around Asakusa (or not)
My Third Japan Trip - The Intro

JAPAN TRIP SERIES 2017
Konnichiwa! I'm back!
JAPAN AUTUMN TRIP 2017: Preparation and Cost
JAPAN AUTUMN TRIP 2017: Back to Dotonbori
JAPAN AUTUMN TRIP 2017: Fall Foliage at Minoo Park and Quick Visit to Kuromon Market
JAPAN AUTUMN TRIP 2017: Autumn in Kyoto
JAPAN AUTUMN TRIP 2017: A Day In Takayama
JAPAN AUTUMN TRIP 2017: November Snow at Shirakawa-Go

JAPAN TRIP SERIES 2015

Hello JAPAN!

JAPAN TRIP: Preparation and Cost (Visa, Accommodation, Transportation, etc)

JAPAN TRIP: 20 Random Facts about Japan
JAPAN TRIP: DAY 1 Welcome to Osaka - Umeda!
JAPAN TRIP: DAY 2 Universal Studios Japan
JAPAN TRIP: DAY 3 Kaiyukan (Osaka Aquarium) & Osaka Castle
JAPAN TRIP: DAY 4 Shinjuku Gyoen National Garden, Shibuya, Tokyo Tower, Shinjuku
JAPAN TRIP: DAY 5 Sensoji, Meiji Shrine, Yoyogi Park, Harajuku
JAPAN TRIP: DAY 6 Gotemba Premium Outlet
JAPAN TRIP: DAY 7 Tokyo Disneyland
JAPAN TRIP: DAY 8 Tokyo DisneySea
JAPAN TRIP: DAY 9 Fujio F. Fujio Museum & Yanaka Ginza
JAPAN TRIP: DAY 10 Kyoto - Kiyomizu Dera, Nishiki Market, Tsujiri Honten, Gion
JAPAN TRIP: DAY 11 Half Day Trip to Nara, Smile Burger - Kyoto
JAPAN TRIP: DAY 12 Fushimi Inari Taisha & Ichiran Ramen - Kyoto
JAPAN TRIP: DAY 13 & 14 Osaka Shopping Heaven - Shinsaibashi Suji & Dotonbori

All You Can Eat Kushiyaki at KUSHIYA MONOGATARI - AEON Mall BSD

Mall goers terutama yang tinggal di daerah Serpong dan sekitarnya pasti sudah tahu keberadaan AEON Mall yang baru dibuka Sabtu kemarin. Mall baru ini pasti ditunggu-tunggu oleh para pecinta makanan Jepang, karena banyak sekali restoran Jepang yang dibuka di sini, bahkan beberapa restoran untuk pertama kalinya membuka cabangnya di Indonesia di tempat ini. Salah satu restoran Jepang yang bisa kita temukan di AEON adalah KUSHIYA MONOGATARI, sebuah restoran all you can eat yang  menu utamanya adalah kushiage (skewered meat and vegetables).

Dengan harga sebagai berikut, kita dapat menikmati menu all you can eat yang tersedia di KUSHIYA MONOGATARI: 

Weekdays (90 minutes) - IDR 128,000 ++ (adult), IDR 98,000 ++ (children)

Weekend / public holidays (70 minutes) - IDR 148,000 ++ (adult), IDR 98,000 ++ (children)

Di bawah ini bisa kalian lihat beberapa pilihan menu yang dapat dinikmati di KUSHIYA MONOGATARI, mulai dari salad bar, curry rice, miso soup, berbagi pilihan kushiage baik daging maupun sayuran, beberapa menu lain seperti pasta, fried chicken, kroket.

Untuk kushiage, ada beberapa jenis saus yang dapat dipilih sesuai dengan selera kita, seperti onion dressing, thousand island, sampai tonkatsu sauce.

Ada 2 menu kushiage yang boleh dibilang spesial di KUSHIYA MONOGATARI, yaitu taiyaki dan takoyaki yang keduanya merupakan street food khas Jepang.

Untuk menu kushiage, kita dapat memilih berbagai daging ataupun sayuran yang sudah ditusuk ke skewer, dan memasaknya pada fryer yang sudah tersedia di meja kita.

Nantinya di meja akan disediakan tepung serta bread crumbs untuk melapisi kushiage pilihan kita sebelum digoreng.

Tidak semua harus dilapisi oleh kedua bahan ini, semuanya tergantung selera kita juga. 

Di meja juga telah tersedia panduan lama menggoreng masing-masing kushiage.

Suhu dari fryer telah diatur dari pihak restoran, jadi kita tinggal mencelupkan kushiage yang telah kita balur dengan tepung dan bread crumbs.

Setelah digoreng selama waktu yang disarankan, kita dapat meletakan kushiage ini di tempat yang telah tersedia di sekitar fryer, dan kushiagepun siap dinikmati dengan saus-saus yang ada.

Kushiage favorit saya adalah mushroom, scallion, shrimp, juga taiyaki. Di meja juga disediakan wadah bambu untuk kita meletakan skewers dari kushiage yang telah kita nikmati.

Setelah puas menikmati berbagai gorengan, kita dapat menikmati berbagai minuman yang tersedia ataupun buah dan fondue fountain sebagai makanan penutup.

Do visit KUSHIYA MONOGATARI if you are fritter lovers. Itadakimasu!

-------
KUSHIYA MONOGATARI
AEON Mall BSD City - G21
Jl. BSD Raya Utama
Tangerang
Tel. (021) 2916 8236
Instagram / Twitter / Facebook: KushiyaID